Selasa, 16 Maret 2010

Hanya Merindu


Hanya mencoba diam dalam sepi


Memandang langit yang tak berbintang
Terhalang awan kelabu
Mencoba bernyanyi senandung lirih dalam hati

Entah apakah aku mampu..

Mengejar dirimu dalam bayangan
Tak lagi dapat kukejar saat kau hilang
Hilang tertelan waktu
Mencoba kutelusuri setiap jejak langkah dirimu

Sampai kapan kubertahan..

Aku yang mencintaimu..

Aku yang menyayangimu..

Aku yang merindukanmu..

Aku yang..

Ditemani bulir air hangat yang mengalir
Jiwaku melayang dalam khayal

Semua semakin samar..

Semua semakin berbayang..

Semua semakin menghitam..

Semua kini menghilang.. 

Tersadar dalam sinar yang terpancar
Menghangatkan hati yang sepi karena merindu
Mentari pagi menyadarkanku
Akan arti cintamu

Tanpamu dunia tetap berputar dalam poros sang waktu
Langit pagi terlihat cerah berwarna biru tak lagi kelabu

Diriku yang masih merindu 
Tak kan lagi menunggu dirimu
Hatimu yang tak tersentuh oleh cintaku
Tak kan lagi kubiarkan belenggu pikiranku

Doaku akan hadir bagi hatimu yang beku
Dalam setiap hembusan nafas dihidupku
Temukan bahagia yang kau mau
Bukan lagi bahagia semu

Jakarta 18/11/2009 21:23 ( Hanya merindu, ku tak kan lagi menunggu hadirmu )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar